Wisata Jalan Asik

Objek Wisata Instagramable Wajib Dikunjungi di Nusa Penida Bali

Saya pertama kali mengunjungi Nusa Penida pada Mei 2015 saat berlibur di Bali. Hingga tahun 2020, saya sudah lebih dari 30 kali mengunjunginya dan setiap kali selalu mencoba menemukan tempat baru. Oleh karena itu, saya memiliki pendapat yang cukup kuat untuk berbicara mengenai 15 tempat wisata terindah di Nusa Penida. Di sini, anda bisa menemukan segala sesuatu yang anda inginkan, mulai dari pantai yang indah, kuil yang tersembunyi di gua, tebing yang tinggi, hingga lokasi diving yang spektakuler. Anda pastinya harus menghabiskan beberapa malam di Nusa Penida untuk menikmati seluruh keindahan yang ada di sana.

Beberapa bagian di Nusa Penida telah mengalami perubahan akibat peningkatan jumlah wisatawan. Anak tangga beton menggantikan jalan kecil yang sebelumnya kadang-kadang memiliki risiko. Masyarakat setempat juga membangun tempat parkir mobil dan warung-warung kecil. Namun, keindahan alam dan pemandangan yang menakjubkan masih dapat membuat Anda terpukau.

Cara terbaik berwisata ke Nusa Penida adalah dengan menyewa skuter. Saya sarankan Anda menyewa dari Bikago. Mereka telah beroperasi sejak tahun 2014 persewaan skuter berkualitas baik dengan pelayanan sempurna di Bali. Bikago akan membuka toko di pelabuhan Toyapakeh, tempat kedatangan kapal cepat dari Sanur, mulai 15 April 2024.

Kelingking Beach

Daftar destinasi wisata paling memukau di Nusa Penida harus dimulai dengan Pantai Kelingking. Pantai ini merupakan ikon terkenal dan destinasi favorit di Pulau Nusa Penida. Banyak situs pariwisata seperti Tripadvisor atau Booking kerap menampilkan foto Pantai Kelingking untuk memperlihatkan pesona Bali.

Pantai Kelingking adalah formasi batuan yang menakjubkan dengan pemandangan spektakuler yang menghadap ke laut lepas. Bebatuan di tempat ini menyerupai tulang belakang dinosaurus yang tampak sedang menyesap air laut, menciptakan pemandangan yang unik dan mengesankan. Di Google Maps, teluk ini lebih dikenal dengan nama Teluk T-Rex. Keindahan pemandangannya benar-benar memukau, dan bagi Anda yang berani dan memiliki waktu, sangat disarankan untuk turun ke pantai. Pastikan Anda mengenakan sepatu yang nyaman karena medan yang menantang, dan berhati-hatilah karena ombak serta arus di lokasi ini cukup kuat. Mengunjungi Pantai Kelingking akan menjadi pengalaman tak terlupakan yang sangat berkesan!

Broken Beach & Angel’s Billabong

Broken Beach adalah hasil dari runtuhan sebagian tebing yang membentuk formasi lingkaran yang unik. Runtuhan ini menghasilkan sebuah lengkungan menawan di bagian sempit yang menghadap langsung ke laut. Secara keseluruhan, tempat ini tampak seperti teluk melingkar dengan lengkungan yang indah menghadap ke perairan terbuka. Melihat foto-foto destinasi ini akan sangat membantu dalam memahami keindahannya! Meskipun pantainya sendiri sangat kecil dan tidak dapat diakses, Anda mungkin berkesempatan untuk melihat pari manta yang menari di bawah dari atas tebing.

Angels Billabong adalah sebuah kolam alami menakjubkan yang terbentuk di antara tebing-tebing curam di pesisir. Pada saat air pasang, kolam ini akan terisi penuh dengan air laut yang masuk, menciptakan pemandangan yang sangat memukau. Namun, ketika air surut, air yang tersisa di kolam ini sangat jernih dan tenang, memberikan kesempatan untuk menikmati keindahannya. Sangat penting untuk menjaga keselamatan dan menghindari berenang saat air pasang, karena ombak yang kuat bisa berbahaya dan dapat menyeret Anda ke laut terbuka, di mana kemungkinan untuk kembali sangat kecil.

Crystal bay

Pantai Crystal Bay merupakan salah satu dari lima destinasi unggulan yang wajib dikunjungi di Nusa Penida. Pantai ini menawarkan perpaduan yang memukau antara keindahan pasir putih yang lembut dengan akses jalan yang mudah serta batu karang yang megah dan menjulang di tengah teluk. Menghadap ke arah barat, Crystal Bay sering kali menyuguhkan pemandangan matahari terbenam yang sangat mempesona dan indah. Pantai ini juga terkenal sebagai lokasi menyelam yang digemari banyak orang. Di sini, Anda dapat menyewa berbagai peralatan snorkeling seperti masker dan sepatu renang. Namun, pastikan untuk selalu tetap berada dalam batas area yang aman ketika snorkeling, mengingat arus di teluk ini dapat menjadi sangat kuat dan berbahaya.

Atuh Beach and Diamond Beach

Atuh Beach, bersama dengan Crystal Bay, merupakan salah satu pantai terindah di Nusa Penida yang kini semakin mudah dicapai. Anda hanya memerlukan waktu sekitar satu jam perjalanan dari pelabuhan Toyapakeh untuk tiba di pantai ini. Dengan memilih rute yang tepat, Anda dapat menikmati pemandangan indah Atuh Beach di satu sisi dan Diamond Beach di sisi lainnya. Kedua pantai ini terkenal berkat tangga yang terukir di tebing, yang memberikan akses ke pantai dengan panorama yang menakjubkan. Tempat ini menjadi tujuan wajib bagi para penggemar fotografi yang ingin mengabadikan momen untuk media sosial. Atuh Beach sangat ideal untuk berenang saat air pasang karena ombaknya yang tenang dan arus yang bersahabat.

Wisata Mangrove Nusa Lembongan

Wisata mangrove di Nusa Lembongan adalah salah satu tempat terpopuler. Kamu akan diajak mengelilingi hutan mangrove tersebut menggunakan perahu.

Saat mengelilingi mangrove, kamu akan disambut oleh tumbuhan bakau besar di kiri dan kanan. Wisata ini sangat alami karena belum banyak sentuhan manusia dan suasana saat mengelilingi hutan sangatlah sejuk dan asri dengan perahu yang masih sangat tradisional.

Daya Tarik Dan Keindahan alam di hutan mangrove Nusa Lembongan jelas tidak bisa dipungkiri dengan dikelilingi tumbuhan bakau yang masih asri dengan airnya yang berwarna hijau membuat suasana sejuk. Menaiki perahu tanpa mesin yang memunculkan nuansa sunyi juga romantis dan pastinya banyak spot foto yang estetik.

Jembatan Kuning

Jambatan Kuning merupakan salah satu ikon pariwisata terkenal di Pulau Nusa Lembongan. Selain menjadi daya tarik utama bagi wisatawan, jembatan ini juga berfungsi penting sebagai jalur penghubung yang menghubungkan Nusa Lembongan dengan Nusa Ceningan serta pulau-pulau kecil lainnya yang berada di sekitar wilayah Klungkung.

Jembatan ini memulai pembangunannya pada tahun 1994, dan pada masa itu, konstruksinya dianggap cukup mengkhawatirkan oleh banyak pihak. Pada akhir tahun 2016, jembatan ini mengalami keruntuhan yang mengerikan, jatuh ke laut ketika terdapat hampir 100 orang sedang berada di atasnya, menyebabkan kepanikan dan tragedi.

Setelah menjalani proses renovasi yang berlangsung selama satu tahun penuh dan diberi sentuhan warna kuning cerah yang mencolok, jembatan ini sekarang telah menjadi sebuah ikon yang sangat digemari oleh para pengunjung. Ketertarikan dan antusiasme terhadap jembatan ini terus bertahan hingga saat ini, menjadikannya salah satu daya tarik utama di daerah tersebut.

Keindahan tampilan jembatan ini sangat menonjol berkat warna kuning cerah yang menjadi ciri khas dan ikon di tengah-tengah pemandangan alam sekitarnya. Kombinasi antara pasir putih yang bersih, lautan biru yang membentang luas, serta tumbuhan hijau yang asri, ditambah dengan kapal-kapal yang berlalu lalang, menciptakan banyak sekali spot foto yang sangat menawan dan menarik perhatian.

Jembatan ini lebih dikenal sebagai Jembatan Cinta, dan memiliki filosofi yang menggambarkannya sebagai penghubung antara dua pulau yang terletak berseberangan. Banyak wisatawan yang datang ke sini berharap agar hubungan mereka dengan pasangan bisa bertahan lama dan penuh kebahagiaan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *